Thursday, May 27, 2010

Penghiburku :)

*sigh*
gi ada masalah.
en berapa ari ini tiap pagi, doa minta Roh Kudus untuk menghibur hati gue yang sedih..

en berapa ari ini juga, gue ngebaca renungan harian *yg biasanya kaga pernah gue baca* di fesbuk ol shop gue..
en ajaibnya, gue ngerasa terhibur..

versi ari ini tanggal May 27, 2010

Nats : Sebab itu perempuan-perempuan berkata kepada Naomi, "Terpujilah Tuhan, yang telah rela menolong engkau pada hari ini dengan seorang penebus" (Rut 4:14)

Nama Naomi berarti "kegembiraan saya". Namun, ketika hal-hal buruk menimpanya, Naomi ingin mengganti namanya untuk menyesuaikan diri dengan keadaan yang ia alami. Setelah suami dan putra-putranya meninggal, Naomi menyimpulkan, "Tangan Tuhan teracung terhadap aku!" (Rut 1:13). Ketika orang-orang menyapanya, ia berkata, "Janganlah sebutkan aku Naomi; sebutkanlah aku Mara, sebab Yang Mahakuasa telah melakukan banyak yang pahit kepadaku" (ayat 20).

Naomi tidak menilai keadaannya berdasarkan identitasnya sebagai pengikut dari satu-satunya Allah yang sejati dan yang telah menyatakan kasih yang tak kunjung padam kepada bangsa-Nya. Ia justru melakukan hal yang cenderung dilakukan oleh sebagian besar dari kita: Ia menilai Allah berdasarkan keadaan yang ia alami. Dan ia salah menilai. Tangan Tuhan tidak teracung kepadanya. Kenyataannya, Naomi justru mendapat harta Allah yang belum ia temukan. Meskipun Naomi kehilangan suami dan kedua putranya, ia diberi sesuatu yang sama sekali tak diduganya -- seorang menantu perempuan yang setia dan seorang cucu yang akan menurunkan Juru Selamat.

MAKSUD ALLAH BAGI PERISTIWA YANG TERJADI PADA HARI INI
MUNGKIN TIDAK AKAN TAMPAK SEBELUM ESOK HARI TIBA

gue jujur, merasa terhibur banget..
karna gue sekarang merasa terbeban banget :(
terapi shocking, sedih, trauma, malu, merasa kenapa arus ada orang laen yang tau masalah ini juga, semua bercampur aduk jadi satu :(
gue mau marah, tapi gue ga bisa, ini semua terjadi juga karna kecerobohan gue :(

*sigh*
yang gue tau sekarang,,
hanya Tuhan aja yang bisa memaafkan kita, dan tidak mengungkit dan tidak menyinggung kembali salah dan dosa kita :)

ini versi tanggal May 25 2010

Nats : Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat (Ibrani 11:1)

Saat kita mengirim surat di kantor pos, kita hanya menyerahkan surat tersebut ke tukang pos, dan kita tidak bagaimana caranya tapi kita yakin bahwa surat tersebut sampai ke alamat yang kita tujukan.
Kepada tukang pos kita percaya bahwa surat kita sampai, lebih penting lagi adalah kepada Allah.Demikian pula halnya bila kita dihadapkan pada sebuah persoalan. Saat itu, iman kita diuji. Kita tahu bahwa mustahil bagi kita untuk memecahkan semua permasalahan seorang diri, dan kita harus mengakui bahwa kita membutuhkan pertolongan Allah. Namun pertama-tama kita harus datang kepada-Nya dalam doa. Saat itu kita mungkin masih memegang erat masalah kita, meski kita tahu situasi tidak akan berubah bila kita tidak melepaskannya dan menyerahkannya ke dalam tangan Allah. Saat kita menyerahkannya kepada Allah, biarkan Dia mengambil alih sampai masalah itu diselesaikan menurut cara-Nya. Meskipun kita tidak dapat melihat dengan jelas apa yang sedang dikerjakan-Nya, iman kita adalah "bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat" (Ibrani 11:1), dan jaminan bahwa pekerjaan-Nya selalu dikerjakan dengan sempurna.

MEMPERCAYAI ALLAH
BERARTI MENGUBAH SEBUAH MASALAH MENJADI SUATU KESEMPATAN

:)
hope everything will be fine..
I'm just want walking with You God.
Please teach me how to be Your good kid and can make You proud of me.
Amen..

No comments:

Post a Comment